
Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD bergerak turun secara drastis pada perdagangan pekan ini Mata uang pound sterling melemah tajam terhadap mata uang US Dollar pada pekan ini, bahkan jatuhnya pair GBPUSD tersebut mampu menembus…
Diperbarui • 2020-08-24
Pair GBPUSD pada pekan ini masih melanjutkan fase turunnya, hal ini terjadi akibat dari penguatan index US Dollar yang terjadi sejak perdagangan pekan lalu. Peguatan mata uang USD terjadi akibat data ekonomi Amerika di bidang Manufacturing dan juga sektor perumahan mengalami penguatan yang cukup baik.
Tercatat dari data Manufacturing PMI pada pekan lalu berada pada angka 53,6 lebih tinggi dari perkiraan 51,9 dan data sebelumnya 50,9. Dari data Service PMI Amerika juga mengalami peningkatan di level 54,8 lebih tinggi dari perkiraan 50,9 dan lebih tinggi dari data sebelumya 50,0. Peningkatan juga terjadi terhadap sektor Perumahan dimana data Existing Home Sales naik ke level 5.86M dan data ini lebih tinggi dari perkiraan 5,40M dan lebih tinggi dari data sebelumnya 47,0M. Dari data ekonomi tersebut akhirnya memberikan tenaga terhadap index USD yang kini berada di level 93,2 dari sebelumnya sempat menyentuh level terendah di level 92,1.
Dengan penguatan indes US Dollar tersebut tentu saja memberi tekanan turun terhadap berbagai mata uang mayor dunia termasuk dari masta uang Pound Sterling yang kini kembali terlihat tertekan turun setelah reli panjang sejak bulan juni lalu.
Indikasi: Bearish
GBPUSD memiliki peluang turun ke level support di harga 1.30300 sampai dengan 1.29300
Resisten kuat GBPUSD berada pada level harga 1.32400
Grafik GBPUSD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Pergerakan grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD bergerak turun secara drastis pada perdagangan pekan ini Mata uang pound sterling melemah tajam terhadap mata uang US Dollar pada pekan ini, bahkan jatuhnya pair GBPUSD tersebut mampu menembus…
Mata uang Pound sterling Inggris melemah cukup tajam terhadap mata uang US Dollar pada perdagangan pekan ini Merosotnya pair GBPUSD terjadi setelah adanya pidato dari gubernur Bank of England, Andrew Bailey yang bersifat dovish…
Grafik nilai tukar pasangan mata uang GBPUSD berpotensi melanjutkan fase koreksi turunnya pada perdagangan pekan ini…
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!